[Rubrik: Sekedar Sharing]

Kami berikan tips kepada para mahasiswa dan pekerja yang notabene sangat sibuk dengan kegiatannya yaitu tentang golden time yang bisa dimanfaatkan untuk belajar ilmu agama. Golden time tersebut adalah ketika ba’da shubuh dan ba’da maghrib hingga isya.

Dahulu ketika kami masih mahasiswa, jadwal harian kami padat dengan kuliah dan belajar agama. Golden time pertama yaitu ba’da shubuh kami gunakan untuk belajar bahasa arab, hanya berlangsung kurang lebih satu jam hingga pukul 06.00. Setelah itu, pulang ke kost dan bersiap untuk berangkat kuliah. Golden time kedua yaitu ba’da maghrib hingga isya kami gunakan untuk belajar ilmu agama seperti aqidah, fiqih, ushul fiqih, dan seterusnya. Setelah itu, ba’da isya digunakan untuk mengerjakan tugas dan seterusnya.

Sama sekali tidak akan mengganggu aktivitas kuliah. Pagi digunakan untuk kuliah, sorenya bisa digunakan untuk kursus bahasa inggris atau semisalnya.

Kemudian ketika kami selesai atau tamat belajar, gantian kami yang mengajar. Kembali kami padatkan waktu-waktu golden time tersebut. Ba’da shubuh kami mengajar bahasa arab, ba’da maghrib mengajar aqidah dan fiqih. Lalu waktu pagi digunakan untuk bekerja atau mengajar di kampus, kemudian sorenya untuk urusan-urusan lainnya, ba’da isya waktu untuk keluarga.

Bagi para mahasiswa di zaman sekarang dimanapun berada, jika kesulitan menemukan tempat-tempat belajar bahasa arab dan belajar agama, maka datangi Ustadz dan minta kesediannya untuk datang mengajar di kampus, insyaAllah akan ada Ustadz yang bersedia. Terutama bagi akhawat, karena kampus adalah tempat yang cenderung aman dan kondusif sampai malam. Gunakan waktu ba’da shubuh untuk belajar bahasa arab, ba’da maghrib untuk belajar aqidah, fiqih, akhlak, dan seterusnya.

Ini adalah salah satu tips yang insyaAllah sama sekali tidak akan mengganggu aktivitas perkuliahan. Demikian pula bisa digunakan untuk para pekerja dan tidak akan mengganggu aktivitas pekerjaan.

Artikel www.muslimafiyah.com (Asuhan Ustadz dr. Raehanul Bahraen, M.Sc., Sp. PK, Alumnus Ma’had Al Ilmi Yogyakarta)